Job Fair dan Festival Tenaga Kerja 2025, Upaya Tekan Pengangguran dan Tingkatkan Peluang Karir di Kabupaten Blora

Wakil Bupati Blora Sri Setyorini membuka Job Fair 2025 di GOR Mustika Blora, membuka peluang kerja bagi ribuan pencari kerja di Kawasan Cepu Raya

Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinnaker) menggelar Job Fair dan Festival Tenaga Kerja 2025 selama dua hari, yakni Selasa, 20 Mei hingga Rabu, 21 Mei 2025, di GOR Mustika Blora. Acara ini diharapkan mampu menjadi solusi efektif untuk menekan angka pengangguran serta meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat.

Dukungan Pemerintah dan Perusahaan dalam Mengatasi Pengangguran

Wakil Bupati Blora, Hj. Sri Setyorini, saat membuka acara, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan.

"Dengan adanya job fair ini, diharapkan angka pengangguran di Kabupaten Blora bisa ditekan. Namun, tanpa dukungan semua pihak, khususnya para pengusaha dan perusahaan pengguna tenaga kerja, upaya ini tidak akan maksimal. Masalah ketenagakerjaan adalah tanggung jawab bersama," ujar Sri Setyorini dalam sambutannya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda Blora, pimpinan OPD, serta puluhan perusahaan yang menawarkan ribuan peluang kerja bagi pencari kerja.

Job Fair, Peluang Besar bagi Pencari Kerja di Kawasan Cepu Raya

Tak hanya berdampak pada wilayah Kota Blora, Job Fair 2025 juga memberikan manfaat signifikan bagi pencari kerja di Kawasan Cepu Raya, yang mencakup Kecamatan Sambong, Cepu, Kedungtuban, Menden, Randublatung, dan Jati. Dengan hadirnya berbagai perusahaan di acara ini, pencari kerja di wilayah tersebut memiliki kesempatan lebih luas untuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlian mereka.

Bagi pencari kerja yang ingin melamar, tersedia opsi pendaftaran secara online maupun langsung di lokasi (offline). Mereka dianjurkan membawa berkas penting seperti KTP, KK, dan ijazah untuk melengkapi administrasi perekrutan.

Manfaat Job Fair bagi Ekonomi dan Sosial

Job Fair memiliki dampak positif yang lebih luas, terutama dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja dan memperkuat ekonomi lokal. Beberapa manfaat utama dari acara ini antara lain :

  • Meningkatkan akses pencari kerja terhadap lowongan pekerjaan di berbagai sektor.
  • Menghubungkan perusahaan dengan talenta lokal yang potensial, sehingga mempercepat proses rekrutmen.
  • Mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, karena lebih banyak warga yang mendapatkan penghasilan dan bisa meningkatkan daya beli.
  • Mengurangi angka pengangguran, terutama di wilayah-wilayah yang membutuhkan lebih banyak kesempatan kerja seperti Kawasan Cepu Raya.

Arah Kebijakan Ketenagakerjaan Kabupaten Blora

Job Fair ini juga menjadi bagian dari program 99 hari pertama kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Blora sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja. Tujuan utama dari kebijakan ketenagakerjaan adalah menciptakan lingkungan sosial, ekonomi, dan budaya yang mendukung produktivitas tenaga kerja agar mereka dapat hidup layak, berkualitas, dan sejahtera.

Kepala Dinperinnaker Blora, Endro Budi Darmawan, SE, M.Si, mengajak masyarakat Blora untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

"Pencari kerja bisa memilih lowongan pekerjaan sesuai minat mereka, baik melalui pendaftaran online maupun langsung di lokasi," ujarnya.

Dengan adanya Job Fair dan Festival Tenaga Kerja 2025, diharapkan semakin banyak warga Blora, khususnya di Kawasan Cepu Raya, yang dapat memperoleh pekerjaan dan meningkatkan taraf hidup mereka secara signifikan.